Info Singkat Cara Mencegah Osteoporosis

Ilustrasi minuman dan makanan yang baik untuk tulang

Osteoporosis merupakan salah satu gangguan kesehatan yang terjadi pada semua orang tanpa disadari. Umumnya individu mulai merasakan Osteoporosis setelah mendapat masalah terkait dengan bagian tulang yang mudah patah, meskipun trauma benturan terjadi dalam skala ringan.

Osteoporosis dikenal sebagai gejala berkurangnya kepadatan tulang dalam tubuh individu. Pengeroposan tulang yang umumnya terjadi, akan semakin meningkat risikonya pada orang tua dan masuk masa menopause.

Meski resiko terjadinya pengeroposan tulang menjadi sesuatu yang lumrah, ada beberapa info singkat yang bisa dilakukan kita, untuk mencegah Osteoporosis terjadi lebih cepat.

Dilansir Pakar Gizi Medik RSCM, Prof. Dr. Saptawati Bardosono, seseorang yang ingin mengetahui cara mencegah Osteopororis adalah menerapkan 3 S.

Dari penjabaran Saptawati Bardosono tentang 3 S tersebut, diantaranya saat mulai dari dini, sediakan nutrisi dan suplementasi menggunakan kalsium hingga vitamin D.

Penjelasan dari S yang pertama tentang saat mulai dari dini, Saptawati menganjurkan agar mulai memperhatikan saat fase kehamilan.

Menurutnya, ibu yang hamil dan memerlukan asupan makanan yang baik untuk masa pertumbuhan janin, akan mempengaruhi tingkat kepadatan tulang bayi yang akan dilahirkan hingga mereka usia dewasa nanti.

Oleh karena itulah, Saptawati menganjurkan agar setiap ibu hamil sangat ideal mendapat asupan kalsium secara cukup menurut anjuran dan saran dokter.

Beberapa resiko yang bisa terjadi pada ibu hamil mengalami masalah kalsium saat masa mengandung janin, salah satunya bisa mempengaruhi pembentukan tulang anak sehingga tidak maksimal seperti rata-rata usia mereka.

Ia menambahkan, pertumbuhan tulang berikutnya yang mempengaruhi individu ketika masuk masa pubertas sampai di usia mereka 30 tahun. 

Menurutnya, seseorang yang berada di usia 40 tahun, perempuan mengalami penurunan kepadatan tulang sekitar setengah persen setiap tahun.

Penjelasan cara mencegah Osteoporosis yang kedua adalah bagaimana pola hidup yang dijalani mereka.

Cara mencegah Osteoporosis dalam S yang kedua adalah menjaga kebutuhan zat yang diperlukan tulang seperti pada jaringan lain.

Meski tulang sering dianggap sesuatu yang keras, namun kepadatan tulang yang ditopang jaringan dinamis, perlahan melepas massa setelah umur 30 tahunan.

Oleh karena itulah, tulang butuh zat pendukung untuk memperbaiki diri secara maksimal melalui pola hidup sehat.

Beberapa cara hidup sehat untuk menjaga kepadatan tulang, misalnya mengonsumsi makanan yang kaya dengan komponen lengkap. 

Saat menjelaskan cara mencegah Osteoporosis melalui 3 S, S yang ketiga menurutnya adalah suplementasi dengan kalsium dan vitamin D.

Ditambahkan, tulang yang terdapat pada manusia mengandung sekitar 99 persen kalsium tubuh dan membutuhkan asupan yang tepat sekitar 600-1200 mg kalsium dalam seharinya.

Salah satu cara mencegah Osteoporosis yang banyak dilakukan masyarakat daerah tropis, yakni mendapatkan asupan vitamin D yang berasal dari sinar matahari pada waktu yang tepat.

Sementara tidak semua manusia bisa memperoleh sinar matahari yang baik dan mengandung vitamin D karena perbedaan lokasi dan negara.

Untuk memenuhi kebutuhan vitamin D tersebut, dirinya memberi solusi jenis makanan dan minuman yang baik untuk kepadatan tulang. Misalnya berasal dari keju, susu, tahu, sayuran, kentang, hingga produk olahan yang berasal dari kedelai. 

Share :